Cinta

Kenapa cinta begitu begitu aneh??
Kalau udah cinta terkadang kita bisa sampai melanggar prinsip yang udah kita jaga selama ini.
Apakah itu yang dibilang cinta??
Ntah kenapa aku merasa cinta untuk seseorang udah nggak ada dalam diriku. Ntah kenapa aku bisa berfikiran seperti itu, aku udah jomblo selama 2 tahun 3 bulan 25 hari selama ini yang bisa aku lakukan hanya mengatakan tidak dan maaf kepada setiap orang yang mau menjalin suatu hubungan dengan aku.
Tetapi sebaliknya aku sekarang lagi giat-giatnya jodohin teman-teman aku apabila aku sudah melihat feel diantara mereka berdua. Hal ini menjadi suatu kesenangan tersendiri bagi aku, apalagi kalau mereka sampai jadian.
Saat ini aku rada kasihan dengan orang yang telah salah paham sama kebaikan aku selama ini terhadapnya. Mereka pasti merasa aku mempermainkan perasaan mereka karena awal perkenalan aku perhatian dengan mereka dan mereka mengira aku ada feel sama mereka pada hal nggak sama sekali yang ada aku Cuma anggap mereka teman atau saudara.
Hmmmf…..aku cukup capek dengan masalah cinta yang terjadi dalam hidupku. Sekarang aku menyukai seorang cowok yang sudah lama aku kenal(aku rasa itu cinta). Aku hampir saja melanggar prinsip dalam hidupku, yang bisa aku lakukan hanya menarik nafas dan juga berusaha untuk menganggap ini Cuma perasaan biasa saja. Walaupun perasaan aku seakan menangis dan merintih menahan sakit yang tak pernah terlihat oleh mata.
Itulah cinta benar-benar membingungkan datang tanpa diduga dan dapat tejadi dimana saja. Dan juga membutuhkan suatu pengorbanan yang besar untuk mendapatkan cinta sejati.

Kehidupan

Kehidupan begitu keras membuat orang hidup tidak berdaya dalam menjalaninya. Sebenarnya usia mereka belum pantas untuk mencari uang, tetapi semua itu harus ia lakukan demi melanjutkan masa depan yang mereka harapkan. Aku baru sadar kalau kehidupan aku lebih beruntung dari pada mereka, tanpa bersusah payah aku sudah bisa mendapatkan uang, punya suatu benda yang aku harapkan.

Tetapi aku tidak pernah merawat barang yang aku miliki, aku hanya bisa mekainya sebentar. Setelah itu barang atau benda itu lenyap begitu saja, ada yang hilang, dan juga ada yang rusak.

Sebegitu tidak bersyukurnya aku dalam menjalani suatu kehidupan yang telah dipermudah oleh Allah. Hal ini aku sadari setelah aku menjalani suatu kehidupan yang baru. Tiap hari aku harus berjalan menelusuri tiap gang yang ada di dekat kos-kosanku menuju tempat bimbel, mencari makan yang murah agar dapat menghemat uang belanja yang diberikan orang tua sebelum berangkat kekota orang. Yang biasanya aku dirumah mempunyai motor pribadi sehingga kalau mau jalan tinggal bawa aja sekarang aku mesti mencari angkotan umum atau metro mini.

Dulu aku selalu tidak mempedulikan apa yang orang tua ku bilang tentang kehidupan diluar sana yang begitu keras dan sangat sulit untuk aku jalani bersama temanku Ira. Yang kami bisa saat ini hanya bersyukur dan menerima semuanya dengan lapang dada.

apa yang haruz aku lakukan??

aku g' tw harus bagai mana keluarga ku bilang aku terlalu lurus jadi orang.
aku g' bisa nolak orang yang minta tlg atw apa lh.
Sekarang gaek aku mulai cemas dengan aku yang bentar lg bakalan kuliah, hidup sendiri tanpa mereka. aku yang anak cewek sendiri, kekanak2n yang kata gaek aku mudah terbawa oleh orang lain.
apa yang haruzzzzzzzzzzz aku lakukan??
berubah jadi orang lain?
mungkin aku belum bs merubah diri aku untuk saat ini menjadi kek gt. yang aku bs skg berusaha menjadi lebih dewasa.
aku tw perubahan ini untuk kebaikan aku, tp saat ini aku hanya bisa berusaha berubah dikit demi sedikit